WHAT'S NEW?
Loading...

Blog World Tekaje , blog Dunia Per Tekaje-an...

Mendiagnosa Permasalahan pada PC dan Cara mengatasinya (DI)


worldtekaje.blogspot.com





1.    Masalah pada Motherboard        

Gejala : Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator (led) di panel depan menyala, lampu indikator (led) monitor berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar, tidak ada suara beep di speaker.

Solusi : Langkah pertama lepas semua kabel power yang terhubung ke listrik, kabel data ke monitor, kabel keyboad/mouse, dan semua kabel yang terhubung ke CPU, kemudian lepas semua sekrup penutup cashing. Dalam keadaan casing terbuka silahkan anda lepaskan juga komponen-komponen lainnya, yaitu kabel tegangan dari power supply yang terhubung ke Motherboard, harddisk, floppy, hati-hati dalam pengerjaannya jangan terburu-buru. Begitu juga dengan Card yang menempel pada Mboard (VGA, Sound atau Card lainnya).


2.       Masalah pada Harddisk

 Gejala : Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa saat tidak langsung masuk ke operating system, dan kemudian di layar monitor ada pesan "harddisk error, harddisk Failur, setelah itu muncul pesan "press F1 to continou" setelah kita menekan tombol F1 tidak masuk Operating system dan muncul pesan "Operating system not found".

 Solusi : Periksa kabel tegangan 


3.       Mengatasi Masalah Pada CD/DVD/ROM/RW 

Gejala : Jenis kerusakan yang biasa ditemui : 
1. Tidak terdeteksi di windows 
2. Tidak bisa keluar masuk CD 
3. Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa membaca saja. (CD) 
4. Tidak bisa membaca/menulis/write protect (Floppy disk) 

Solusi : 
1) Periksa kabel data dan kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy, perikas di setup bios apakah sudah dideteksi? sebaiknya diset auto. Periksa apakah led menyala, jika tidak kerusakan di Controllernya. 
2) Kerusakan ada pada mekanik motor atau karet motor. 
3) Kerusakan Biasanya pada optik, tetapi ada kemungkinan masih bisa diperbaiki dengan cara men-set ualng optik tersebut.
4) Head Kotor, bisa dibersihkan menggunakan Cutenbud 


4.      Masalah BIOS 

Gejala : Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-Update anda keliru memilih versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS. 

Solusi : Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya. 


5.       Batrey CMOS Rusak / Lemah 

Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set ulang. 

Solusi : Segera Ganti Baterai nya 


6.       Masalah pada system CPU 

Gejala : CPU yang sering Hang?? 

Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil, sebaiknya jangan dipaksakan untuk digunakan karena akan berakibat lebih fatal. 

7.       Komputer Tidak Mau Hidup         

Cara Mengatasinya :
 - Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
 - Cek apakah stabilizer berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer)
 - Cek kabel power pada CPU
 - Jika masih juga tidak mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada power supply atau MB.


8.       Komputer Mau Hidup Tetapi Tidak Mau Booting        

Cara Mengatasinya :
Kenali Terlebih dahulu Bunyi Beep : 
Beep 1 kali saja Tanda bahwa kondisi komputer baik 
Beep 1 kali, panjang Terdapat problem di memory 
Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek Kerusakan di VGA card
Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek Kerusakan di DRAM parity 
Beep terus menerus Kerusakan dimodul memory atau memory video 
- Cek dengan menggunakan software dianosa seperti sisoft sandra, PC mark04, PC mark05 dll. 


9.      Komputer Mau Booting Tetapi Selalu “Safe Mode “ (untuk masuk ke safe mode tekan F8) 

Cara Mengatasinya :
 - restart kembali komputer anda
 - jika masih trouble intall ulang windows anda
 - jika masih safe mode juga, berarti HD anda bermasalah cek dengan : scan disk.


10.     Komputer Sering Hang 

Cara Mengatasinya
- Disebabkan software mengalami crash 
- tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang “Not Responding” 
- tekan tombol restart pada CPU
- Disebabkan hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru) 
- konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows 
- install ulang windows anda, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall windows anda, lepaskan dulu hardware baru anda
 - alankan fasilitas “add new“ hardware yang terdapat pada control panel.

Cara Membuat Bootable Flashdisk Windows 8.1



Bagaimana Cara Membuat Bootable Flashdisk Windows 8.1 ? Baik kali ini kita akan membahas tutorial cara membuat file instalasi windows 8.1 dengan usb flashdisk. Yang melatar belakangi pemnulisan artikel ini dikarenakan banyak rekan-rekan yang memiliki Netbook yang tidak berisi DVD room nya,jadi ketika ingin menginstal ulang Sistem Operasi maka memerlukan DVD Portable.karena harga DVD Portable lumayan mahal , sebenarnya ada alternatif lain ,yaitu dengan menggunakan media Flashdisk.
Baik tanpa basa basi ,Langsung saja ke pokok bahasan kali ini yaitu Cara Membuat Bootable Flashdisk Windows 8.1 ada beberapa hal yang harus dipersiapkan,antara lain :
  • Software Power Iso.
  • File Windows 8.1 .iso.
  • USB Flashdisk dengan kapasitas minimal 8 GB.
  • Laptop/PC.
Baik, langkah selanjutnya adalah pastikan software Power Iso sudah terinstal ,jika semua sudah terpenuhi kita memulainya dengan menjalankan aplikasi Power Iso.
  1. Pilih Tools > Create Bootable USB Drive.
  2. Kemudian akan muncul Dialog seperti dibawah ini , Klik Ok saja.
  3. Selanjutnya pada Source Image File Cari Folder tempat file Windows 8.1 .iso , Pada Destination USB Drive Cari alamat dari Flashdisk yang akan digunakan,kemudianStart.
  4. Maka proses akan berjalan kurang lebih 10 menitan.
  5. Jika sudah selesai,klik Ok.
Jika ada salah pengetikan mohon dimaafkan. Sekian dan terima kasih :D

Cara Install Windows 7 di PC atau Laptop


Cara Install Windows 7 di PC atau Laptop




Cara install windows 7 di PC dan laptop – Windows memiliki banyak sekali versi, mulai dan pada saat ini yang banyak digunakan dan relatif lebih baru yaitu Windows 7. 
Pembahasan kali ini yaitu tentang cara mengintal windows 7 pada komputer atau PC.
1. Persiapkan terlebih dahulu CD/DVD master Windows 7.
2. Hidupkan komputer anda & masuklah ke dalam BIOS dengan menekan tombol “del” berkali-kali.
3. Ubah pengaturan first boot yang ada di BIOS menjadi CD/DVD ROM.
4. Masukan CD master Windows 7 ke dalam komputer anda.
5. Pilih “save changes & exit” pada bios anda. Selanjutnya pilih “yes”.
6. Komputer anda akan melakukan restart secara otomatis. Biarkan komputer menyala sampai muncul tulisan “press any key to boot….” dan pada saat itu juga tekanlah sembarang tombol untuk memulai instalasi Windows 7.
7. Pilih bahasa dan pengaturan waktu dan tempat anda, kemudian tekan “next” untuk melanjutkan.
8. Pilih Instal Windows Activated R2.
9. Pilih sistem operasi Windows 7 versi apa yang akan anda instal ke dalam komputer anda. Pada menu “architecture” terdapat tulisan x86 yang berarti itu adalah sistem operasi Windows versi 32bit, dan yang x64 berarti itu adalah sistem operasi Windows versi 64bit. Jika sudah memilih, klik “next” untuk melanjutkan.
10. Disitu ada lisensi dari pihak Microsoft yang mengharuskan anda untuk menyetujui beberapa ketentuan yang terdapat di dalam lisensi tersebut. Beri tanda centang pada tulisan “i agree to install windows activated”. Kemudian klik “next” untuk melanjutkan.
11. Pilih tipe instalasi yang akan anda lakukan. Saran saya pilih saja yang “custom (advanced)”.
12. Buatlah partisi hardisk. Kemudian klik “next” untuk melanjutkan.
13. Proses instalasi sedang berjalan. Tunggulah beberapa saat hingga komputer anda merestart secara otomatis.
14. Kemudian proses pengkomplitan instalasi akan berjalan kembali.
15. Isilah nama yang akan dipakai untuk akun Windows anda dan nama komputer anda yang akan dipakai jika anda sedang berada di dalam sebuah jaringan. Klik “next”untuk melanjutkan.
16. Atur password untuk akun anda. Pada langkah ini anda bisa langsung klik tombol “next” untuk melanjutkan proses instalasi kembali tanpa harus mengatur password akun anda.
17. Pada pilihan selanjutnya silahkan anda untuk memilih “ask me later”.
18. Lihat kembali pengaturan zona waktu anda. Jika sudah benar, silahkan klik tombol “next” untuk melanjutkan. Jika masih belum benar, silahkan atur zona waktu anda kembali.
19. Proses penyelesaian instalasi sedang berjalan. Tunggu lah beberapa menit kemudian dan sekarang komputer anda siap digunakan dengan menggunakan sistem operasi Windows 7.


Note : proses instalasi ini menghabiskan waktu yang cukup lama. Apabila anda menggunakan notebook atau laptop, anda diharuskan mengisi daya laptop anda sambil melakukan instalasi. Akan tetapi jika anda menggunakan komputer, anda harus perhatikan sumber listrik di tempat anda, hal ini untuk mencegah kegagalan instalasi yang dikarenakan komputer anda mati seketika saat proses instalasi sedang berjalan.